Tribunriau, DUMAI -
Tahun 2015 ini, Pemerintah Kota (Pemko) Dumai melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) kembali menyiapkan anggaran untuk pembangunan 65 unit Rumah Layak Huni (RLH) type 36 bagi warga miskin ataupun kurang mampu. Jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding tahun 2014 lalu.
Dikatakan Kepala Dinas PU Jhoni Hamdani, penurunan jumlah RLH yang dianggarkan oleh Pemko diakibatkan penurunan anggaran, sehingga Dinas PU hanya mencoba menyesuaikan.
"Pada tahun sebelumnya, kami sudah merealisasikan 100 RLH dan kembali merencanakan pembangunan RLH di tahun ini dengan jumlah yang memang lebih sedikit dibandingkan tahun 2014 lalu, yakni 65 unit RLH," katanya, Selasa (24/3).
Dijelaskannya, RLH ini akan direalisasikan secara profesional di seluruh Kelurahan yang ada di Kota Dumai, akan tetapi karena anggaran dan jumlah yang memang terbatas, maka realisasi RLH akan dibagi-bagi secara bergiliran. "Jadi, bisa saja disatu Kelurahan tersebut mendapat jatah 2 hingga 3 unit RLH," paparnya.
Masyarakat yang ingin mendapatkan bantuan RLH ini, dilanjutkannya harus memiliki syarat dan pihak PU juga akan survey ke lapangan.
"Tentu, dengan syarat utama warga ini harus memiliki tanah. Jadi rumah tersebut dibangun di atas tanah mereka sendiri, namun bangunan rumahnya yang gratis yakni didanai Pemerintah setempat melalui APBD," katanya.
Ditambahkannya, meskipun anggaran untuk RLH Dumai menurun, namun Kota Dumai juga mendapat bantuan dari provinsi yang belum diketahui jumlahnya.
"Dari provinsi ada, akan tetapi saya tidak mengetahui pasti berapa jumlahnya. Mengenai pendataan, agar ini tepat sasaran, Pemko Dumai tentunya mengambil data warga miskin tersebut dari data masyarakat Miskin Kota yang selanjutnya akan dilakukan seleksi dan tinjauan lapangan apakah sesuai atau tidak dengan melibatkan pihak Kelurahan dan RT setempat," ungkapnya.
Pihaknya berharap, dengan program pembangunan RLH ini, kita berharap masyarakat terbantu dan dapat meningkatkan taraf hidup yang layak.
"Mudah-mudahan dengan adanya bantuan RLH ini, pemko Dumai dapat membantu atau meningkatkan taraf hidup layak bagi masyarakat Dumai yang kurang mampu dan memang membutuhkan perhatian dan bantuan oleh Pemerintah Kota Dumai," ujarnya. (isk)